Ingredients

GULA MERAH
Hasil gambar untuk Gula merah

Gula merah adalah jenis gula yang dibuat dari nira, yaitu cairan yang dikeluarkan dari bunga pohon keluarga palma, seperti kelapa, aren, dan siwalan. Gula merah yang dipasarkan dalam bentuk cetakan batangan silinder, cetakan setengah bola dan bubuk curah disebut sebagai gula semut


Manfaat :

  • Mencegah Anemia

    Sebagai sumber zat besi yang baik, gula merah sangat dipercaya mampu mengatasi masalah kurang darah ataupun anemia. Konsumsi gula merah setidaknya 1 gram setiap hari bisa bantu Anda dapatkan tubuh sehat serta jauh dari masalah anemia.
  • Mencegah Asma

    Beberapa study menyarankan agar penderita asma mengkonsumsi gula merah alami untuk mengatasi sakitnya. Sifat anti alergi yang ada pada gula merah menjadi salah satu dasar kenapa gula tradisional ini dikatakan bisa mencegah bahkan menyembuhkan penyakit asma.
  • Mencegah dan Mengobati Jerawat

    Anda memiliki masalah jerawat membandel yang sukar untuk di atasi? Jika iya, cobalah untuk memanfaatkan gula merah sebagai masker ataupun mengkonsumsinya secara teratur setiap hari. Beberapa nutrisi yang terkandung pada gula merah sangat dipercaya mampu mengatasi dan mencegah munculnya jerawat di wajah ataupun tubuh.
  • Meredakan Nyeri Saat Menstruasi

    Masalah bulanan yang sering kali dialami oleh wanita adalah nyeri saat datang bulan. Untuk meredakan nyeri ini, Anda bisa memanfaatkan gula merah. Makan sedikit gula merah utuh lalu istirahatlah. Perlahan, nyeri karena menstruasi akan berkurang. Agar nyeri lebih cepat reda, Anda bisa membuat ramuan dari gula merah dan kunyit. Parut kunyit 2 rimpang, peras dan campur dengan satu gelas air. Masak air bersama 20 gram gula merah hingga mendidih. Tunggu pati kunyit mengendap lalu minum ramuan kunyit ini.




Nutrisi : 


Gula Aren mengandung energi sebesar 368 kilokalori, protein 0 gram, karbohidrat 95 gram, lemak 0 gram, kalsium 75 miligram, fosfor 35 miligram, dan zat besi 3 miligram.  Selain itu di dalam Gula Aren juga terkandung vitamin A sebanyak 0 IU, vitamin B1 0 miligram dan vitamin C 0 miligram.  Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian terhadap 100 gram Gula Aren, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak 100 %.




GULA TEBU
Hasil gambar untuk Gula tebu

Gula tebu kebanyakan dipasarkan dalam bentuk gula kristal curah. Pertama tama bahan mentah dihancurkan dan diperas, sarinya dikumpulkan dan disaring, cairan yang terbentuk kemudian ditambahkan bahan tambahan (biasanya menggunakan kalsium oksida) untuk menghilangkan ketidakkemurnian, campuran tersebut kemudian diputihkan dengan belerang dioksida. Campuran yang terbentuk kemudian dididihkan, endapan dan sampah yang mengambang kemudian dapat dipisahkan. Setelah cukup murni, cairan didinginkan dan dikristalkan (biasanya sambil diaduk) untuk memproduksi gula yang dapat dituang ke cetakan. Sebuah mesin sentrifugal juga dapat digunakan pada proses kristalisasi.
Gula batu adalah gula tebu yang tidak melalui tahap kristalisasi. Gula kotak/blok adalah gula kristal lembut yang dipres dalam bentuk dadu. Gula mentah (raw sugar) adalah gula kristal yang dibuat tanpa melalui proses pemutihan dengan belerang. Warnanya agak kecoklatan karena masih mengandung molase, namun sekarang gula batu sudah bersih dalam pembuatannya sehingga gula batu yang berwarna coklat sudah tidak ada lagi.


Manfaat :


 Bagi penderita Diabetes manfaat dari air  tebu adalah sumber energi yang baik, karena manisnya tebu sangat berbeda dengan gula olahan. Bahkan dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Kandungan glikemiknya juga bisa dikatakan rendah dan aman. Selanjutnya bagi pencegahan penyakit ginjal adalah tebu ini mampu membantu untuk menyaring semua cairan termasuk darah dan air dari kandungan proteinya.


Nutrisi : 


  Gula Tebu Merah mengandung energi sebesar 356 kilokalori, protein 0,4 gram, karbohidrat 90,6 gram, lemak 0,5 gram, kalsium 51 miligram, fosfor 44 miligram, dan zat besi 4 miligram.  Selain itu di dalam Gula Tebu Merah juga terkandung vitamin A sebanyak 0 IU, vitamin B1 0,02 miligram dan vitamin C 0 miligram.  Hasil tersebut didapat dari melakukan penelitian terhadap 100 gram Gula Tebu Merah, dengan jumlah yang dapat dimakan sebanyak 100 %.




GULA BIT
Gambar terkait

Setelah dicuci, bit kemudian di potong potong dan gulanya kemudian di ekstraksi dengan air panas pada sebuah diffuse. Pemurnian kemudian ditangani dengan menambahkan larutan kalsium oksida dan karbon dioksida. Setelah penyaringan campuran yang terbentuk lalu dididihkan hingga kandungan air yang tersisa hanya tinggal 30% saja.


Nutrisi dan Manfaat :


Asam Folat 34%, Fungsi : Menumbuhkan dan mengganti sel-sel yang rusak.

Kalium 14,8%, Fungsi : Memperlancar keseimbangan cairan di dalam tubuh.

Serat 13,6%,

Vitamin C 10,2%, Fungsi : Menumbuhkan jaringan dan menormalkan saluran darah.

Magnesium 9,8%, Fungsi : Menjaga fungsi otot dan syaraf.

Triptofan 1,4%,

Zat Besi 7,4%, Fungsi : Metabolisme energi dan sistem kekebalan tubuh.

Tembaga 6,5%, Fungsi : Membentuk sel darah merah.

Fosfor 6,5%, Fungsi : Memperkuat tulang.

Caumarin yang berfungsi untuk mencegah tumor.

Betasianin sebagai pencegah kanker.

Komentar

Postingan Populer